Lebong – Yayasan Mudo Sosial Ekspedisi bekerja sama dengan Badan SAR Nasional dan Rabbaniyyin Care menyelenggarakan program pengabdian masyarakat di Desa Sungai Lisai, Kabupaten Lebong. Kegiatan pengabdian ini berlangsung dari 12 hingga 18 Januari 2025.
Singgih Triwibowo, Ketua Yayasan Mudo Sosial Ekspedisi, menjelaskan bahwa program ini merupakan kegiatan ke-8 yang telah dilaksanakan sejak 2018. Relawan yang terlibat berasal dari berbagai daerah seperti Jambi, Bangko, Palembang, dan Kota Bengkulu.
“Perjalanan kaki selama enam jam menuju desa tidak menyurutkan semangat kami. Kami berharap program ini bisa memberikan semangat perjuangan kepada warga Desa Sungai Lisai, meski dengan segala keterbatasan dan lokasi yang terpencil. Kami ingin anak-anak di sini terus melanjutkan pendidikan mereka hingga jenjang perkuliahan,” ungkap Singgih.
Syahril Ramadan, Direktur Utama Rabbaniyyin Care, turut menambahkan, “Ini adalah wujud kepedulian kami terhadap Bengkulu. Meski tidak banyak yang bisa kami berikan, kami berharap ini bisa menjadi pemicu semangat bagi warga dan anak-anak di Desa Sungai Lisai untuk terus menggapai mimpi mereka, meski dalam keterbatasan.”
Selama satu minggu di Desa Sungai Lisai, kegiatan pengabdian dilakukan melalui empat divisi, yaitu Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, dan Lingkungan. Berikut adalah rangkaian kegiatan yang telah dilakukan:
Divisi Kesehatan:
- Pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat gratis
- Edukasi tentang pola hidup bersih dan sehat serta pembagian alat kebersihan
- Pembagian sarapan sehat berupa susu dan roti
Divisi Pendidikan:
- Pengajaran calistung (membaca, menulis, dan berhitung)
- Pembagian peralatan sekolah kepada anak-anak
- Penyaluran Al-Qur’an dan speaker aktif untuk TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur’an)
Divisi Ekonomi:
- Pembagian sembako gratis
- Pembagian pakaian gratis
- Pengelolaan sumber daya alam, khususnya kopi
Divisi Lingkungan:
- Pembuatan plang jalan dan struktur pengurus desa
- Pembangunan insektarium
- Edukasi dan penanaman tanaman obat keluarga (TOGA)
Rahmadani Ahyadina, Project Leader MSE Batch 8, menyampaikan, “Kegiatan ini dilaksanakan dengan penuh semangat, dan kami berharap dapat membawa dampak positif bagi masyarakat Desa Sungai Lisai.”
Bupati Kabupaten Lebong yang terpilih, Bpk. Azhari S.H M.H, dalam sambutannya menyampaikan dukungan dan apresiasi atas semangat anak muda yang menjadi sukarelawan untuk membangun desa tertinggal. Ia berharap Mudo Sosial Ekspedisi dan tim kolaborasi lainnya dapat terus bekerja sama dengan pemerintah daerah Lebong untuk membantu lebih banyak desa di masa depan.
Dengan kolaborasi yang solid, program ini diharapkan dapat memberikan dampak yang besar bagi kemajuan masyarakat di daerah-daerah tertinggal, khususnya di Kabupaten Lebong.