KPK Tahan RM di Jalin Bengkulu Utara, Diduga Soal OTT 7 Pejabat Bengkulu

Bengkulu – Sebanyak tujuh kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu diduga terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Tim Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu (23/11/2024) siang. Dalam perkembangan terbaru, Gubernur Bengkulu non-aktif berinisial RM juga dilaporkan turut diamankan oleh penyidik KPK, seperti diberitakan AktualJurnal.id.

Pengejaran terhadap RM yang diduga terkait kasus tersebut berlangsung di Jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar), tepatnya di simpang tiga Desa Bintunan, Kecamatan Batik Nau, Kabupaten Bengkulu Utara, sekitar pukul 20.35 WIB. Saat ditangkap, RM terlihat mengenakan kemeja dengan jaket hitam dan topi putih.

Setelah penangkapan, RM bersama sejumlah penyidik KPK sempat beristirahat dan makan di Rumah Makan Surya Lais selama kurang lebih 30 menit. Usai makan, RM langsung dibawa ke Kota Bengkulu dengan menggunakan mobil Toyota Innova warna hitam, yang diduga milik penyidik KPK.

Zul Kipli, pemilik warung makan tempat RM beristirahat, mengungkapkan kejadian yang sempat terjadi saat RM berada di sana. "Ya barusan makan di warung kami, tampak Gubernur Bengkulu digeledah, bahkan Gubernur ke WC pun dikawal," ujarnya.

Belum ada keterangan resmi dari pihak KPK maupun Kepolisian setempat terkait penangkapan ini. Namun, sejumlah sumber yang enggan disebutkan namanya menyebutkan bahwa pengejaran terhadap RM dimulai dari Kota Bengkulu.

Hingga berita ini diterbitkan, otoritas terkait masih belum memberikan konfirmasi lebih lanjut mengenai kasus ini.